Abu Paya Pasi Letak Batu Pembangunan Pesantren Internasional Tahfiz Hudawannur

Abu Paya Pasi Letak Batu Pembangunan Pesantren Internasional Tahfiz Hudawannur
  
Penulis
|
Editor

Abu Paya Pasi yang ditemani Ustadz Al Hafiz saat peletakan batu pertama pembangunan Pesantren Internasional Hudawannur di Gedubang Aceh. (Foto:newsanalisa.com/SMT)


Kota Langsa, News Analisa – Tengku H Muhammad Ali atau yang lebih dikenal dengan Abu Paya Pasi melakukan peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Pondok Pesantren Internasional Tahfiz Hudawannur khusus putra di Gampong Gedubang Aceh, Kecamatan Langsa Baroe, Kota Langsa.

Peletakan batu pertama ditanah wakaf milik salah seorang pengusaha Kuliner di Kota Langsa, Teuku Mahzar dan Ibu Hartati pada Jum’at (19/01) sore menjelang Magrib tersebut dihadiri oleh ratusan anak didik dan Ustadz Ponpes Hudawannur serta perangkat Desa dan masyarakat setempat.

Setelah melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pesantren di tanah wakaf tersebut, Abu Paya Pasi melanjutkan dengan tepung tawar (Peusijuk:red) serta memimpin do’a semoga pembangunan diberikan keberkahan oleh Allah SWT.

Teuku Mahzar yang memberi tanah wakaf saat menyalami Abu Paya Pasi dilokasi pembangunan Pesantren Internasional

Sebelumnya, Pimpinan Pondok Pesantren Hudawannur, Ustadz Al Hafiz mengatakan bahwa ditanah wakaf ini nantinya akan dibangun Pesantren Internasional Tahfiz Hudawannur khusus putra.

Baca Juga:  Donor Darah Digelar di Dinas Pengairan Aceh, Terkumpul 86 Kantong

“hari ini kita patut bersyukur, pembangunan Pesantren akan diawali dengan peletakan batu pertama oleh Abu Paya Pasi. Sungguh sebuah keberkahan bagi kita semua dengan hadirnya sosok ulama besar di Aceh”, sebutnya.

“Alhamdulillah, pembangunan Pesantren Internasional khusus putra dapat terwujud berkat adanya tanah wakaf dari Bapak Teuku Mahzar dan Ibu Hartati”, ucap pimpinan Pesantren Hudawannur.

Ustadz Al Hafiz menambahkan, semoga apa yang dilakukan oleh seorang Pengusaha kuliner di Kota Langsa ini mendapat keberkahan dan pahala syurga dari Allah SWT.

“dengan adanya Pesantren disini, diharapkan dapat membawa keberkahan bagi Gampong Gedubang Jawa, karena anak-anak di Kota Langsa yang belajar disini nantinya akan menjadi seorang Tahfiz kebanggaan Orang tua, Agama dan daerah Aceh”, imbuhnya.

Baca Juga:  Gubernur Aceh Terima Kunjungan Tim Redaksi Metro TV

Terima kasih tak terhingga kepada Geuchik Gampong Gedubang Aceh dan perangkatnya yang telah banyak membantu serta mendukung kelancaran pembangunan Pesantren, mulai awal kesiapan lahan, pembangunan jembatan menuju lokasi tanah wakaf dan hari ini.

“ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada masyarakat sekitar dan pihak lainnya yang sudah membantu dan mendukung pembangunan Pesantren Internasional Hudawannur. Insya Allah apa yang kita lakukan akan mendapat ganjaran pahala dari Allah SWT, amin”, ungkap Ustadz Hafiz.

Sementara itu, Tuha Peut sekaligus Imam Gampong Gedubang Aceh, Tgk Hermansyah yang mewakili Geuchik dan perangkat Gampong menyampaikan terima kasih tak terhingga atas dibangunnya sebuah Pesantren Internasional di Desa mereka.

“kami sangat bangga dan merasa terharu atas ini semua, karena sebelumnya tidak pernah ada cita-cita ataupun pemberitahuan akan ada Pesantren di Desa ini”, katanya.

Baca Juga:  Disbudpar Aceh Sajikan Pekan Budaya dan Tradisi Barsela di Subulussalam, Catat Tanggalnya

“Alhamdulillah dengan adanya sosok Pengusaha kuliner, Teuku Mahzar dan Ibu Hartati yang membeli tanah di Desa kami dan mewakafkan tanah tersebut, maka Pesantren Internasional dapat segera terwujud. Ini bagaikan mimpi yang menjadi kenyataan dari Allah SWT”, jelas Tgk Imam Desa ini dengan penuh haru.

Tgk Hermansyah juga mengatakan, atas tanah wakaf tersebut, Ustadz Al Hafiz pimpinan Hudawannur yang sudah sangat dikenal ini langsung berinisiatif membangun sebuah Pesantren Internasional Tahfiz di Desa kami.

“semoga Allah SWT memberikan limpahan rezeki, keberkahan dan pahala syurga bagi semua pihak atas terwujudnya Pesantren ini”, harapnya.

“Semoga anak didik di Pesantren ini nantinya akan menjadi harapan Bangsa dan Agama demi mewujudkan Aceh bersyariat di Bumoe Indatu, amin ya Allah”, pungkas Tgk Hermasnyah. (Smt)

Bagikan:

Tinggalkan Komentar