Pemerintah Aceh Sambut Baik Garuda Layani Umrah dari Bandara SIM

Pemerintah Aceh Sambut Baik Garuda Layani Umrah dari Bandara SIM
Garuda Indonesia untuk membuka layanan umrah dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar menuju Jeddah atau Madinah. (Foto: Istimewa)  
Penulis
|
Editor

Banda Aceh,News Analisa – Pemerintah Aceh sangat antusias dan bergembira dengan upaya yang dilakukan Garuda Indonesia untuk membuka layanan umrah dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar menuju Jeddah atau Madinah.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Aceh, Teuku Faisal mengatakan, kebijakan tersebut adalah salah satu cita-cita Aceh yang terwujud untuk terbang langsung ke Jeddah atau Madinah dalam melaksanakan ibadah umrah.

“Pemerintah Aceh mendukung dan mengajak semua pihak khususnya agen perjalanan untuk memanfaatkan fasilitas penerbangan umrah yg telah terbuka. Apalagi jarak Banda Aceh ke Arab Saudi yg sangat dekat sehingga waktu tempuh lebih singkat dan tarif yang bersaing,” katanya, Senin (31/7/2023).

Baca Juga:  Gubernur Aceh Bertemu Dubes Palestina Nova Berjanji Tertibkan Donasi untuk Palestina

Untuk diketahui, maskapai Garuda Indonesia telah meresmikan jadwal umrah langsung dari Banda Aceh menuju Jeddah atau Madinah. Maskapai ini telah bersiap melakukan penerbangan perdana (inaugural flight) pada tanggal 3 Agustus nanti.

Alasan begitu antusiasnya Garuda membuka layanan penerbangan umrah langsung dari Banda Aceh dari banyaknya animo masyarakat yang hendak melakukan Umroh dari Banda Aceh, disamping itu juga jarak tempuh yang lebih dekat melalui Serambi Mekah ini berkisar 7 – 8 jam perjalanan.

Pengoperasian layanan penerbangan dari Banda Aceh menuju Tanah Suci ini akan dilayani 1 kali setiap minggu yaitu setiap hari Senin dan Kamis pada minggu berikutnya dengan GA914 yang akan diberangkatkan dari bandara Internasional Sultan Iskandar Muda pada pukul 12:35 dan akan tiba di bandara Internasional King Abdul Aziz pada pukul 16:25.

Baca Juga:  Irjen Napoleon Heran M Kece Berani Menistakan Agama: Ini Kan Nyari Penyakit

Sementara itu penerbangan dari Banda Aceh ke Medinah akan dilayani dengan GA912 yang akan diberangkatkan dari bandara Internasional Sultan Iskandar Muda pada pukul 13:40 dan direncanakan akan tiba di bandara Internasional Pangeran Muhammad bin Abdul Aziz pada pukul 17:10.

Nano Setiawan, General Manager (GM) PT. Garuda Indonesia Cabang Aceh menyampaikan bahwa pembukaan layanan Umroh melalui Bandara SIM merupakan upaya PT. Garuda Indonesia dalam mensupport perjalanan ibadah ini dengan layanan yang prima dan nyaman.

Baca Juga:  Didampingi Wakapolres, Menteri PUPR Tinjau Lokasi Banjir di Aceh Utara

Hal ini juga untuk mendorong perekonomian Indonesia melalui potensi hasil bumi Indonesia dan UMKM unggulan untuk dapat diekspor ke Arab Saudi sebagai langkah perluasan pangsa pasar ekspor Indonesia ke kancah internasional.

“Tidak dapat dipungkiri, jika penerbangan umroh ini berpusat di Banda Aceh maka secara langsung pasar layanan Aceh akan semakin luas seperti penginapan, tour and travel, kuliner dan oleh-oleh serta potensi lainnya akan berkembang di Aceh. Hal ini tentu menjadi semangat Garuda untuk mensupport dan memberikan layanan terbaik bagi para jamaah,” ujar Nano.***


 

Bagikan:

Tinggalkan Komentar