Tingkatkan Promosi Produk Aceh, Disperindag Laksanakan Business Matching Indonesia Aceh Malaysia

Tingkatkan Promosi Produk Aceh, Disperindag Laksanakan Business Matching Indonesia Aceh Malaysia
Kegiatan Webinar di Bidang Perdagangan yang disertai dengan Business Matching antara Indonesia (Aceh) dan Malaysia di Banda Aceh pada Jum’at 24/6/2022.  
Penulis
|
Editor

Banda Aceh, News Analisa – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh Ir. Mohd. Tanwier, MM melalui Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri T. Satria Wira, SE, MM mengatakan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aceh bekerja sama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Penang.

Bentuk kerja sama ini akan mengadakan Kegiatan Webinar di Bidang Perdagangan yang disertai dengan Business Matching antara Indonesia (Aceh) dan Malaysia (Kedah).

“Pelaksanaan Business Matching  di bidang perdagangam antara Aceh-Kedah yang baru pertama kalinya dilaksanakan, direncanakan pada tanggal 19 Juli 2022 secara hybrid”, kata T. Satrua Wira kepada media di Banda Aceh, Jum’at (24/6/2022).

Lanjut Wira, kegiatan ini merupakan salah satu strategi promosi perdagangan sekaligus untuk mencari peluang bisnis yang dapat meningkatkan hubungan perdagangan serta memberikan multiplier effect bagi perekonomian kedua pihak, sekaligus meningkatkan ekspor IKM Aceh ke Wilayah Kedah, Malaysia pada era pemulihan ekonomi akibat pandemic Covid-19.

Pada pelaksanaan Kegiatan Business Matching tersebut, tambah Wira, KJRI Penang akan mengundang Atase Perdagangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur serta pelaku usaha Kedah yang terdiri dari anggota asosiasi-asosiasi pengusaha dan pelaku usaha lainnya.

Baca Juga:  LSM KIARA Minta KPK Usut Tuntas Perusahaan Penerima Izin Ekspor Lobster

Menurut Data dari Department of Statistic Malaysia, urainya, pada kuartal ke IV 2021 pertumbuhan ekonomi Kedah mencapai -1,7 %. Kedah menjadi salah satu dari 8 (delapan) negara bagian di Malaysia yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi di atas tingkat pertumbuhan ekonomi nasional Malaysia.

Jumlah penduduk kedah adalah 2.19 juta dengan mayoritas bengsa Melayu 77.3 %, bangsa China 11,9 %, India 6.4 % serta lain-lain 1 %. Nilai perdagangan luar negeri di tahun 2021 mencapai RM 40.2 juta untuk ekspor dan RM 58.29 juta untuk impor.

Sedangkan komoditas ekspor Kedah diantaranya meliputi food & beverage, kosmetik, food supplement, produk pertanian (beras, sayuran, karet), produk perikanan (ikan). Sedangkan komoditas impor meliputi food & beverage, fashion muslim, kosmetik, produk pertanian (sayuran, buah-buahan, kopi, teh, karet), produk perikanan (ikan, udang), kendaraan dan lain-lain. Negara mitra dagang diantaranya adalah Thailand, Indonesia, China dan Vietnam.

Baca Juga:  MPU Aceh Selatan Sambut baik Sosialisasi Vaksinasi dan Minta Masyarakat Ikut Suntik Vaksin

Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri T. Satria Wira, SE, MM menambahkan, Kegiatan Business Matching  di bidang perdagangam antara Aceh-Kedah merupakan upaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh untuk mempromosikan produk unggulan ekspor dari IKM Aceh.

“Dengan tujuan untuk memfasilitasi para pelaku usaha untuk mendapatkan informasi mengenai potensi produknya sekaligus membuka peluang akses pasar baru ke Kedah dan pada akhirnya dapat terus berlanjut ke arah transaksi perdagangan ekspor”, katanta.

Menurut Wira, potensi pasar dari Negara Bagian Kedah sangat besar, mereka sangat membutuhkan produk-produk seperti makanan, minuman, kopi, craft, produk perikanan dan pakaian muslim dari beberapa Provinsi di Indonesia, Thailand, China dan Vietnam.

Sebagian besar produk yang dibutuhkan oleh Kedah, kata dia, dapat dihasilkan oleh para pelaku usaha ekspor Aceh.

” Para pelaku usaha ekspor diharapkan keikutsertaan didalam kegiatan ini yang sangat penting untuk mempromosikan produknya, para pelaku usaha ekspor harus mendaftar serta mengisi biodata pada Google Form dengan link https://forms.gle/LNocYa7kuF2agn3n6, pendaftaran peserta akan ditutup pada hari Jumat Tanggal 1 Juli 2022.'”, katanya.

Baca Juga:  Kadis Pendidikan Aceh, Sekolah Harus Menjadi Garda Terdepan dalam Penerapan Syariat Islam

Peserta yang telah mendaftar secara benar dan lengkap, kata Wira lagi, akan diseleksi/kurasi oleh Tim Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh dan apabila pelaku usaha ekspor memenuhi syarat akan disampaikan kepada pihak KJRI Penang untuk dicarikan mitra potensial (buyer) dari Negeri Kedah.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Sdri Susilawati, SSi, MM (Sub Koordinator Promosi dan Kerjasama Luar Negri, HP 08126930284) atau Sdr Halim Firdaus, SE, MM (Sub Koordinator Pengembangan Ekspor, HP 081360251250).

“Segera daftar perusahaan anda, lengkapi persyaratannya, persiapkan produk terbaik, jaga kualitas produk, persiapkan media promosi serta persiapan diri untuk presentasi saat pelaksanaan Business Matching”, pungkas Wira.

Sebagaimana diketahui kedekatan geofrafis dan sosial budatya antara Kedah dan Aceh, dipandang masih adanya ruang bagi Aceh dan Kedah untuk meningkatkan hubungan ekonomi terutama di Bidang Perdagangan. (Adv/Disperindag Aceh).


 

Bagikan:

Tinggalkan Komentar