Takengon – Bupati Aceh Tengah Drs, Shabela Abubakar, meresmikan sejumlah fasilitas Bantuan Pemerintah Untuk Masyarakat (BPM) dan sekaligus melakukan serah terima bantuan yang telah di bangun melalui oleh Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) Kabupaten Aceh Tengah kepada masyarakat, pada Rabu (24/02/2022)
Serah terima bantuan yang menggunakan anggaran sebesar 2 milyar rupiah tersebut berupa rumah produksi serta Gallery Kopi dan Kerawang Gayo untuk Kampong Takengon Timur Kecamatan Lut Tawar dan peresmian pembangunan Infrastruktur lingkungan di kampong Kala kemili kecamatan bebesan kabupaten Aceh Tengah.
Alokasi dana sebesara 1 Milyar rupiah untuk kampung Kala Kemili mencakup kegiatan pembangunan jalan lingkungan, pembangunan drainase, Box Culvert, prasarana air bersih dan bak sampah. Kegiatan dari pogram tersebut mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 70 orang.
Untuk kampung, alokasi dana BPM PPMK sebesar 1 Milyar untuk pembangunan Rumah Produksi dan Galery Kopi dan Kerawang Gayo dengan tujuan peningkatan penghidupan masyarakat berbasis komunitas dan menambah pendapatan kelompok usaha masyarakat yang berdampak pada pencegahan permukiman kumuh. Kegiatan rumah produksi ini menyerap tenaga kerja sebanyak 51 orang.
Dalam sambutannya Bupati Aceh Tengah mengatakan, “Semoga kegiatan pembangunan infrastruktur melalui BPM (Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat) ini dapat kita jaga bersama baik dalam pemeliharaan Infrastrukturnya serta optimalisasi dalam keberlanjutan perawatan infrastruktur yang telah dibangun, sehingga dalam penanganan kawasan kumuh di Kabupaten Aceh Tengah dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan oleh pusat maupun daerah, dan peningkatan pertumbuhan perekonomian masyarakat menjadi lebih baik dan berkelanjutan”
Sementara itu Koordinator Kota Program KOTAKU T. Masren untuk wilayah aceh tengah mengatakan bahwa, asset yang telah di bangun oleh Program KOTAKU agar dapat bisa di optimalisasikan untuk peningkatan kualitas pendapatan masyarakat di masa pandemi ini secara berkelanjutan.
Dalam kegiatan peresmian tersebut, juga di hadiri oleh Kepala Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Aceh, Pak Beny, Team Leader KOTAKU Provinsi Aceh, Konsultan Manajemen Provinsi, dan sejumlah masyarakat dari kampong Kala Kemili dan Kampung Renggali sebagai kampung dampingan Program KOTAKU, jajaran pengurus Badan Keswadayaan Masyarakat dari masing- masing kampung, serta sejumlah masyarakat dan undangan lainnya.(Ud/Red).